Example floating
Example floating
ADVETORIALPANGKALPINANG

Penjabat Walikota Pangkalpinang Hadiri Tausiyah Ustad Das’ad Latif

311
×

Penjabat Walikota Pangkalpinang Hadiri Tausiyah Ustad Das’ad Latif

Sebarkan artikel ini
Penjabat Walikota Pangkalpinang M Unu Ibnudin menghadiri Tablig Akbar yang digelar Bank Indonesia Perwakilan Bangka Belitung dengan mendatangkan Ustad Das'ad Latif di Masjid Agung Kubah Timah, Rabu (23/4). (Foto Adv)

PANGKALPINANG (realita.news)  – Kerinduan masyarakat di Bangka Belitung mendengarkan langsung ceramah agama yang disampaikan Ustad Das’ad Latif terobati. Ustad yang selama ini tausiyahnya diselinggi dengan canda ini, Rabu (23/4) malam, memberikan siraman rohani bagi warga Bangka Belitung di Masjid Agung Kubah Timah.

Ratusan umat muslim yang tidak hanya berasal dari Kota Pangkalpinang tapi juga dari daerah kabupaten di Bangka Belitung bisa mendengarkan ceramah Ustad yang berasal dari Sulawesi Selatan ini atas undangan Bank Indonesia Perwakilan Bangka Belitung.

Tablig Akbar yang digagas Bank sentral di Indonesia ini adalah untuk memeriahkan program BEKISAH yaitu Bangka Belitung Ekonomi dan Keuangan Syariah untuk yang ke 5 kalinya diadakan. “Kegiatan ini kita adakan selama tiga hari mulai tanggal 23 sampai 25 April 2025,” kata Kepala Perwakilan Bank Indonesia Bangka Belitung, Rommy S Tamawiwy.

Dalam sambutannya, Rommy menyebutkan kegiatan BEKISAH ini sebagai agenda tahunan BI yang ditujukan untuk mendorong pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di Bangka Belitung. “Acara Bekisah ini merupakan updating yang berkenaan dengan kondisi perekonomian di Bangka Belitung sekaligus sosialisasi terkait transaksi tunai maupun non tunai,” katanya.

Ratusan warga mendengarkan ceramah agama yang disampaikan Ustad Das’ad Latif di Masjid Agung Kubah Timah pada Rabu (23/4) malam. (Foto Adv)

Sementara itu, Ustad Das’ad Latif dalam ceramahnya yang banyak mengundang gelak tawa jemaah Masjid Agung Kubah Timah ini menyorot beberapa hal yang menyebabkan umat muslim hidup dalam keresahan karena kurangnya bersedekah. “Salat tidak khusuk, anak tidak patuh pada orangtua, musibah yang datang silih berganti dan banyak hal tidak bagus yang terjadi, salah satu penyebabnya adalah karena memakan makanan yang tidak dikeluarkan zakatnya atau kurangnya bersedekah,” kata Ustad Das’ad Latif.

Baca Juga:  Pemkot Pangkalpinang Tata Ulang Sejumlah Pasar