BATUSANGKAR (realita.news) – Pemerintah Kabupaten Tanah Datar, Sumatereta Barat intensifkan pencarian korban hilang akibat galodo.Hingga hari ini, Senin (13/3), tercatat sebanyak 29 orang korban banjir bandang di Tanah Datar yang masih dinyatakan hilang.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Tanah Datar Yusrizal mengatakan, pencarian korban dilakukan di titik korban hilang dan menyusuri aliran sungai.
“Data sementara di posko utama tanggap darurat BPBD Tanah Datar hingga pagi ini jumlah korban meninggal dunia sebanyak 19 orang dan 29 orang masih dinyatakan hilang,” kata Yusrizal.
Yusrizal juga menyebutkan bahwa peristiwa ini juga menyebabkan 48 unit rumah rusak berat, 125 rumah rusak sedang, 16 rumah hanyut, 17 rumah rusak ringan, dan 19 jembatan rusak.
Selain itu, korban luka-luka 20 orang, lahan pertanian terdampak 150 hektare, 39 ekor hewan ternak kambing dan sapi hanyut, 17 irigasi rusak, dan kendaraan roda dua 17 unit, roda empat 17 unit,” kata dia.